Cara Menghafal Al Quran Dengan Jari Secara Cepat dan Mudah
Cara Menghafal Al Quran Dengan Jari – Selama ini banyak orang terutama seorang muslim yang mencari petunjuk dalam menjalani dan mengarungi hidup ini. Padahal Allah Ta’ala sudah memberikan petunjuk kepada umat manusia berupa Kitab Al Qur’an.
Dengan mempelajari Al Qur’an anda bisa membedakan antara yang baik dan yang buruk, mengetahui antara yang iman dengan yang kafir, mengetahui kesenangan yang sesungguhnya dengan kesenangan yang sementara, mengetahui calon penghuni surga dengan calon penghuni neraka, dan lain sebagainya.
Dengan mempelajari Al-Qur’an anda akan mendapatkan banyak petunjuk, petunjuk tersebut bahkan langsung dari Yang Maha Mengetahui seluruh isi dunia dan akhirat. Anda akan mendapatkan petunjuk jika anda membaca dan mempelajari Al Qur’an.
Pertanyaannya adalah Sudahkah anda membaca Al Qur’an hari ini? Jika belum, mulai kapan anda akan membaca dan mempelajari Al Qur’an. Jika anda seorang muslim, wajib hukumnya bagi anda untuk bisa membaca dan mempelajari Al Qur’an.
Jika anda belum bisa membaca Al-Qur’an maka berusahalah untuk bisa membaca Al Qur’an. Jika anda sudah bisa membaca Al Qur’an berusahalah untuk rutin membaca Al Qur’an setiap hari. Jika anda membaca Al Qur’an maka anda akan mendapatkan beberapa keutamaan membaca Al-Qur’an.
Keutamaan membaca Al Qur’an
Memberikan Syafaat Pada Hari Kiamat
Di hari kiamat nanti, pastilah kita membutuhkan syafaat dan Al Qur’an bisa memberikan syafaat kepada kita. Maka beruntunglah orang-orang yang setiap harinya membaca Al Qur’an. Rasull pernah bersabda “Bacalah Al Qur’an karena sesungguhnya Al Quran akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafa’at kepada orang yang membacanya” (HR. Muslim).
Pahala yang Banyak
Rasull pernah bersabda “Siapa saja membaca satu huruf dari Kitab Allah (Al-Qur’an), maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan tersebut dibalas dengan sepuluh kali lipatnya.” (HR. At-Tirmidzi). Bayangkan anda cuman membaca 1 huruf saja anda akan mendapatkan kebaikan 10 kali lipat.
Jika anda membaca Alif Lam Mim berarti anda sudah mendapatkan 30 kebaikan. Jika anda membaca 1 Halaman? membaca 1 Lembar atau bahkan 1 Juz per hari? berapa kebaikan yang akan anda dapatkan dalam waktu 1 hari. Jika anda rutinkan membaca Al Qur’an setiap hari maka Subhanallah kebaikan yang besar akan anda terima.
Membaca Al Qur’an Sama Dengan Bersedekah
Nabi Muhammad Sallahi Alaihi Wassalam bersabda Rasulullah saw bersabda: “Orang yang membaca Al-Qur’an terang-terangan seperti orang yang bersedekah terang-terangan, orang yang membaca Al-Qur’an secara tersembunyi seperti orang yang bersedekah secara sembunyi.” (HR. Abu Dawud, Tirmidzi dan Nasa’i)
Jika anda belum bisa membaca Al Qur’an 1 juz setiap hari, berusahalah untuk membaca Al Qur’an tiap hari. Karna dengan membaca Al Qur’an anda akan mendapatkan banyak manfaat sebagaimana yang sudah saya jelaskan diatas. Jika anda sudah rutin membaca Al Qur’an atau sudah lancar membaca Al Qur’an berusahalah untuk menghfal Al Qur’an. Dengan Menghafal Al Qur’an insya Alloh hidup anda akan barokah.
Keutamaan Menghafal Al Qur’an :
Didahulukan Untuk Menjadi Imam.
Sebagaimana anda tau pahala menjadi seorang imam sangatlah besar dan jika seseorang ingin menjadi imam harus memiliki kriteria tertentu. Keutamaan menjadi seorang penghfal Al Qur’an adalah didahulukan untuk menjadi imam. Sebagaimana Hadist yang berbunyi “Yang menjadi imam suatu kaum adalah yang paling banyak hafalannya.” (HR. Muslim)
Menjadi Sebaik-baiknya Manusia
Sebagaimana hadist yang menerangkan “Sebaik-baik orang di antara kalian adalah orang yang mempelajari Al Qur’an dan mengajarkannya” (HR. Bukhari)
Allah Membolehkan Memiliki Rasa Iri Kepada Seorang Penghafal Al Qur’an
“Tidak boleh seseorang berkeinginan kecuali dalam dua perkara, menginginkan seseorang yang diajarkan oleh Allah kepadanya Al Qur’an kemudian ia membacanya sepanjang malam dan siang, sehingga tetangganya mendengar bacaannya, kemudian ia berkata, ’Andaikan aku diberi sebagaimana si fulan diberi, sehingga aku dapat berbuat sebagaimana si fulan berbuat” (HR. Bukhari).
Tips-Tips menghafal Al Qur’an
Niat Yang Ikhlas
Sebelum menghafal Al Qur’an hendaknya anda mempunyai niat yang ikhlas, niat karena Allah Ta’ala. Karena jika niat anda bukan karena Allah Ta’ala bukan tidak mungkin ditengah jalan anda akan merasa bosan dan pada akhirnya tidak lagi menghfal Al Qur’an.
Selain itu ketika anda hendak menghafal Al Qur’an namun niat dalam menghafal Al Qur’an bukan karena Allah Ta’ala, ditakutkan tidak akan mendapatkan pahala sedikitpun. Jika niatnya karena Allah Ta’ala, sebesar apapun halangan ketika menghafal Al Qur’an insya Alloh bisa teratasi.
Terus Memperbaiki Bacaan
Ketika hendak menghafal Al Qur’an sebaiknya kita memperbaiki bacaan Al Qur’an terlebih dahulu, agar kita mudah menghafal Al Qur’an ketika dalam proses menghafal. Jika bacaan masih kurang baik atau masih belum lancar ditakutkan nanti artinya bisa jadi berubah atau pahalanya berkurang
Pasang Target Hafalan
Mempunyai target menghafal Al Qur’an setiap harinya dapat mengatasi rasa putus asa ketika menghafal, karena sering kali ketika dalam proses menghafal Al Qur’an kita mengalami berbagai kendala misalnya ayat susah untuk dihafal, hafalan sering hilang, jika demikian terjadi maka akan mengurangi semangat kita alam menghafal Al Qur’an.
Dalam menentukan target hafalan perharinya anda tidak usah muluk-muluk, usahakan sesuai kemampuan daya ingat anda.
Memperdengarkan Ayat yang Sudah Dihafal
Seringkali dalam mengulang hafalan yang sudah dihafal terdapat banyak kesalahan dalam membaca, entah itu ayat yang terbolak balik atau terlewat. Untuk menghindari hal tersebut hendaknya ayat yang sudah di hafal diperdengarkan kepada orang lain. Tujuannya ketika bacaan kita ada yang salah, orang lain dapat membenarkannya. sehingga kesalahan yang ada tidak terus berulang.
Banyak mendengar bacaan Al Qur’an
Dengan sering mendengar bacaan Al Qur’an dari syech yang mahir dalam membaca Al Qur’an dapat membantu kita dalam memperkuat hafalan Al Qur’an yang sudah kita hafal. Dengarkan suara bacaan dari syech minimal 1 kali dalam sehari atau jika bisa anda bisa mendengarkannya bersamaan ketika anda sedang melakukan pekerjaan.
Ketika mendengarkan bacaan Al Qur’an dari syech usahakan dilakukan secara kontinyu (terus-menerus) agar hafalan anda semakin kuat dan jarang hafal.
Mengulang Hafalan
Ketika kita sudah mampu menghafal Al Qur’an satu juz atau lebih anda harus bersyukur, jangan sampai terbesit dalam hati kita, kalo kita sudah merasa puas. Rasa puas tersebut nantinya akan membuat kita untuk tidak mengulangi hafala tersebut.
Jika kita sudah menghafal ratusan ayat bahkan ribuan ayat namun kita tak pernah mengulang-ulang hafalan yang sudah kita hafal, bukan tidak mungkin hafalan tersebut akan lupa. Jika hafalan tersebut hilang dari ingatan kita, maka kita harus bekerja lebih keras lagi untuk dapat menghafalnya kembali.
Kisah Menarik
Zaman dahulu ada kisah menarik datang dari seorang hadist yang mempunyai hafalan yang sangat kuat yaitu Al Imam Ibnu Abi Hatim. Suatu hari beliau sedang menghafal sebuah buku, kemudian beliau mengulanginya berkali-kali dan kebetulan dalam rumah tersebut tinggalah seorang nenek.
Seringnya beliau mengulang terus menerus hafalannya, si nenek tersebut merasa bosan mendengarkan bacaan yang dibaca Imam Ibnu Hatim. Kemudian nenek tersebut memanggil beliau dan bertanya “Wahai anak, apa yang sedang engkau kerjakan” Imam Ibnu Hatim menjawab “Saya sedang menghafal sebuah buku”
Kemudian nenek tersebut membalasnya “Tidak perlu seperti itu, dikarenakan seringnya aku mendengar hafalanmu, saya sampai hafal buku yang sedang kau hafal”. “Jika benar demikian maka saya ingin mendengar hafalanmu” jawab imam ibnu hatim, kemudian nenek tersebut mulai mengucapkanbuku yang sudah dihafalnya.
Satu tahun setelah kejadian itu, ibnu abi hatim ingin mengetahui apakah nenek yang tinggal bersamanya masih ingat dengan hafalan dulu yang pernah ia hafal. lantas beliau kembali ke rumah tersebut dan meminta nenek tersebut untuk mengulangi hafalan yang sudah ia hafal setahun yang lalu.
Kenyataan yang harus di hadapi imam ibnu abi hatim, ternyata nenek tersebut sama sekali sudah tidak hafal isi buku yang sudah ia hafal setahun yang lalu. Namun Imam Ibnu Abi Hatim masih mengingatnya tanpa ada yang lupa satupun.
Pelajaran yang bisa kita ambil dari kisah tersebut bahwa kita tidak hanya diharuskan untuk menghafal, tetapi juga diharuskan untuk menjaga hafalan yang sudah kita hafal. Untuk bisa menghafal semua orang tentu bisa menghafalnya, namun untuk menjaga hafalan tersebut belum tentu semua orang bisa.
Maka dari itu jika hafalan anda ingin tetap kuat, sering-seringlah untuk mengulang-ulang hafalan yang sudah di hafal. Semakin sering mengulang hafalan maka semakin kuat hafalan.
Gunakan Seluruh Panca Indra
Manusia dibekali 5 panca indra, anda bisa gunakan panca indra yang anda miliki untuk bisa menghafal Al Qur’an. Misalnya mendengarkan bacaan Al Qur’an dengan telinga, membaca Al Qur’an dengan mulut, menulis ayat-ayat yang ingin dihafal dengan tangan, dan melihat ayat-ayat Al Qur’an dengan mata.
Gunakan Satu jenis mushaf
Dengan menggunakan satu jenis mushaf Al Qur’an, anda dapat menghafal Al Qur’an dengan mudah. Biasanya setiap jenis mushaf Al Qur’an memiliki posisi ayat yang berbeda-beda. Jika kita menggunakan mushaf yang berbeda-beda ditakutkan akan mengaburkan hafalan yang sudah dihafal, karena mata otomatis akan mengikuti bacaan Al Qur’an yang sedang dibaca.
Yang dimaksud dari satu jenis mushaf adalah model penulis mushafya. seperti misal mushaf standar madinah yaitu mushaf yang sering dipakai oleh sebagian dari kita. kemudian Mushaf cetakan mesir, cetakan kuwait atau mushaf yang dipakai oleh sebagian orang paskistan dan india.
Namun hal ini kembali kepada pribadi masing-masing, ingin menggunakan mushaf yang mana. Yang perlu ditanda bawahi ada (diperhatikan) adalah jika sudah menggunakan satu model mushaf Al Qur’an ketika sudah mulai menghafal maka jangan menggunakan model mushaf yang lain.
Memilih waktu yang baik
Pemilihan waktu yang tepat juga dapat mempermudah dalam menghafal Al Qur’an. Hal ini tergantung kepada diri kita masing-masing. Kapan waktu yang tepat untuk kita bisa fokus menghafal Al Qur’an. Jika sudah memilih waktu yang tepat usahakan konsisten untuk fokus menghafal pada jam tersebut.
Perbanyak Doa
Seorang muslim mempunyai senjata paling ampuh yaitu Doa. Sebelum melakukan suatu pekerjaan kita sebagai umat muslim dianjurkan untuk berdoa terlebih dahulu. Begitu juga ketika kita hendak menghafal Al Qur’an.
Berdoalah kepada Allah Ta’ala agar kita dimudakan dalam proses menghafal Al Qur’an, dengan doa tersebut, kita menunjukan bukti tawakkal kita kepada Allah Ta’ala.
Tips-tips diatas dapat anda praktekan ketika anda ingin menghafal Al Qur’an dengan mudah. Dalam menghafal Al Qur’an anda juga dapat menggunakan beberapa metode diantaranya :
Cara Menghafal Al Quran dengan Jari
Menghafal Al Qur’an dengan metode jari dilakukan dengan menggunakan ruas-ruas di telapak jari kita. Ruas jari-jari di telapak jari kita digunakan untuk menghitung nomor ayat yang akan dihafal. Nomor satu dimulai dari ruas jari bawah di jari kelingking kemudian keatas, nomor 4 dihitung dari ruas jari bawah di jari manis, dan seterusnya.
Ilustrasinya bisa anda liat dibawah ini.
Ketika dalam menghafal Al Qur’an, anda ingin menggunakan metode cara menghafal al quran dengan jari. Kami mempunyai sedikit tips untuk memudahkan anda dalam menghafal Al Qur’an dengan cara menghafal al quran dengan jari.
- Sebelum memulai menghafal sebaiknya anda membaca 1 ayat yang ingin dihafal sebanyak 20 kali (Jika ingin lebih kuat dalam mengingat hafalan).
- Setelah membaca sebanyak 20 kali, kemudian mulailah menghafal Al Qur’an dan urutkan nomor ayat sesuai yang sudah diajarkan diatas.
- dikarenakan ruas jari kita dalam 1 jari ada 14, ketika sudah mencapai hafalan ke ayat 15 maka ulangi hafalan dari awal.
Cara Menghafal Al Qur’an dengan Metode Talaqqi
Metode ke dua dalam menghafal Al Qur’an adalah dengan menggunakan metode talaqqi. Talaqqi sendiri menurut bahasa artinya perkataan, dimana seseorang yang ingin menghafal Al Qur’an memperhatikan gerak bibir seorang guru untuk mendapatkan pengucapan huruf yang benar.
Metode talaqqi ini digunakan oleh Nabi Muhammad Sallahi Alaihi Wassalam ketika beliau menerima wahyu berupa Al Qur’an. Selama proses turunnya ayat-ayat Al Qur’an langsung dari Allah Ta’ala. Malaikat Jibril diperintah oleh Allah Ta’ala untuk membacakan Ayat demi ayat dengan tartil kepada Nabi Muhammad Sallahi Alaihi Wassalam.
Hingga Saat Ini.
Metode talaqqi ini digunakan dari zaman Nabi Muhammad Sallahi Alaihi Wassalam sampai saat ini dikarenakan metode ini cukup mudah dilakukan dan ayat yang ingin dihafal cenderung lebih mudah dihafal dan di ingat. Metode ini juga diceritakan di dalam Al Qur’an.
Jika anda hendak menggunakan metode ini dalam menghafal Al Qur’an sebaiknya jangan terlalu cepat dalam membacanya dengan alasan ingin cepat dalam menghafal ataupun menguasainya. Karena Nabi Muhammad Sallahi Alaihi Wassalam diperingatkan dalam QS.Al-Qiyamah ayat 16 – 18
“Janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk (membaca) Al Qur’an karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya, Sesungguhnya atas tanggungan Kamilah mengumpulkannya (di dadamu) dan (membuatmu pandai) membacanya. Apabila Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu”
Kelebihan metode talaqqi ini adalah selain lebih mudah untuk menghafal Al Qur’an, metode ini juga dapat mengoreksi secara langsung jika ada bacaan yang salah dalam melafadzkan. Metode ini masih digunakan hingga sekarang karena memang metode ini masih efektif.
Akhir Kata
Demikianlah tips dan cara menghafal Al Quran dengan jari atau metode lainnya. Semoga dapat bermanfaat. Kami juga mendoakan agar kita bisa menjadi seorang penghafal dan senantiasa mempelajari dan membagikan ilmu yang kita miliki.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar